Pelajar DIpukul Mundur, Massa Mahasiswa BEM SI Tiba di Gedung DPR RI

Pelajar DIpukul Mundur, Massa Mahasiswa BEM SI Tiba di Gedung DPR RI

Massa mahasiswa tiba di depan Gedung DPR untuk menggelar unjuk rasa

Massa mahasiswa dari BEM SI mulai berdatangan ke Gedung DPR RI untuk melakukan aksi demonstrasi. Petugas kepolisian yang sebelumnya sempat memukul mundur massa aksi dari kalangan pelajar, kembali ke posnya.

Berdasarkan pantauan, Senin (25/8/2025), sekitar pukul 13.20 WIB, puluhan mahasiswa yang berasal dari BEM SI tampak berdatangan ke depan Gedung DPR RI. Mereka datang dengan satu mobil komando dan satu mobil Kopaja yang mengangkut para mahasiswa.

Para mahasiswa juga membawa bendera BEM SI dan mengenakan jaket almamater berwarna biru gelap. Saat mereka tiba, aparat kepolisian sejatinya tengah memukul mundur massa aksi dari depan Gedung DPR RI hingga ke Jalan Gerbang Pemuda.

Namun, begitu mendengar suara orasi mahasiswa dari atas mobil komando di seberang jalan, puluhan polisi yang sedang melakukan pembubaran memilih mundur kembali ke Jalan Gatot Subroto, menuju depan Gedung DPR RI.

Kedatangan para mahasiswa langsung disambut sorakan dari para driver ojek online (ojol) dan massa aksi yang sebelumnya tengah dipukul mundur, termasuk anak-anak sekolah yang wajahnya terlihat diolesi odol karena terkena tembakan gas air mata.

link daftar slot88

Ada Demo di DPR, Pengalihan Rute Transjakarta Diberlakukan Situasional

Ada Demo di DPR, Pengalihan Rute Transjakarta Diberlakukan Situasional

Bus Transjakarta

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melakukan rekayasa pola layanan di sekitar Gedung DPR/MPR secara situasional imbas adanya aksi demonstrasi sejumlah elemen masyarakat dan mahasiswa pada Senin (25/8/2025).

“Situasional, menyesuaikan kondisi di lapangan. Untuk update informasi terbaru seputar layanan Transjakarta, pelanggan bisa mengakses di aplikasi TJ: Transjakarta, dan juga akan kami informasikan di media sosial,” kata Kadep Humas dan CSR PT Transjakarta, Ayu Wardhani saat dikonfirmasi, Senin.

Sebelumnya, petugas kepolisian memukul mundur massa aksi demo di depan Gedung DPR RI, Jakarta membuat anak sekolah kocar-kacir. Anak-anak sekolah yang ikut demo pun membalas polisi dengan petasan.

Berdasarkan pantauan, puluhan massa aksi yang menggelar demo di depan Gedung DPR RI dipukul mundur sejak sekira pukul 12.30 WIB pasca anak-anak sekolah tiba. Polisi langsung menyemprotkan air ke arah kerumunan massa agar bisa bubar.

Massa lantas mundur perlahan-lahan sambil melempari petugas kepolisian menggunakan botol air mineral dan benda lainnya. Kepolisian sempat meminta massa untuk tidak melakukan pelemparan meski tidak digubris.

kera4d login

Jadi Tersangka KPK, Immanuel Ebenezer Bakal Diberhentikan sebagai Anggota Gerindra

Jadi Tersangka KPK, Immanuel Ebenezer Bakal Diberhentikan sebagai Anggota Gerindra

Immanuel Ebenezer

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Gerindra Sugiono memastikan akan segera mencabut Kartu Tanda Anggota (KTA) kepartaian Immanuel Ebenezer atau Noel. Sebab, Noel sudah ditetapkan tersangka kasus pemerasan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sugiono menyampaikan proses tindak lanjut atas penetapan Noel sebagai tersangka itu kini lagi dalam proses. Dia membenarkan jika partai akan memberhentikan keanggotaan Noel.

“Dicabut keanggotaannya, dicabut KTA-nya,” kata Sugiono di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (25/8/2025).

Menteri Luar Negeri (Menlu) itu menyampaikan di Partai Gerindra ada yang masuk dalam kategori anggota, ada juga yang berstatus sebagai kader.

Khusus untuk kader, kata dia, syaratnya mereka harus melewati suatu proses pengkaderan beberapa tingkatan.

“Dan sepanjang ingatan saya, Pak Noel itu belum pernah mengikuti kaderisasi di Gerindra,” ujarnya.

https://sammatrice.com

Demo di DPR Membara, Massa Adang Balik Polisi hingga Jatuh dari Motor

Demo di DPR Membara, Massa Adang Balik Polisi hingga Jatuh dari Motor

Massa aksi adang polisi

Massa pengunjuk rasa di depan Gedung DPR RI mengadang balik polisi di kawasan Jalan Gerbang Pemuda, di depan Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senin (25/8/2025). Momen itu terjadi tak lama setelah massa dipukul mundur aparat kepolisian.

Pantauan di lokasi, awalnya aparat kepolisian memukul mundur pengunjuk rasa dari depan Gedung DPR RI hingga menuju Jalan Gerbang Pemuda. Massa saat itu terlihat sudah berpencar dan polisi mulai kembali mundur.

Namun, ada momen aparat kepolisian dari Brimob yang melakukan penyisiran terhadap massa aksi di kawasan tersebut. Tak lama, konvoi Brimob kembali melintas di Jalan Gerbang Pemuda depan Stadion Utama GBK. 

Konvoi itu langsung direspons sinis oleh pengunjuk rasa. Bahkan, motor polisi pun turut diadang oleh sejumlah massa aksi.

Salah satu pengunjuk rasa bahkan mengibarkan bendera Merah Putih dan memalang motor polisi hingga terjatuh. Kontak kunci motor pun diambil massa aksi. 

Momen itu memantik panas antardua kubu yakni polisi dan masyarakat. Bahkan, sesekali keduanya terlibat aksi dorong-dorongan.

Beruntungnya, baik dari polisi maupun kalangan masyarakat sama-sama meminta kelompoknya untuk tetap tenang. Aksi dorong-dorongan antardua kelompok itu pun tidak berlanjut ke insiden yang lebih parah. Polisi akhirnya kembali diminta masyarakat untuk langsung melanjutkan perjalanannya.

slot gacor server thailand

Jalur Busway Depan DPR Hancur Berantakan Usai Chaos Demo Pelajar

Jalur Busway Depan DPR Hancur Berantakan Usai Chaos Demo Pelajar

Jalus Busway depan DPR hancur berantakan

Polisi memukul mundur massa aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, pada Senin (25/8/2025), yang didominasi pelajar. Saat ini, suasana di depan Gedung DPR RI sepi dari massa aksi, hanya menyisakan kerusakan di jalur busway.

Berdasarkan pantauan sekitar pukul 14.00 WIB, tampak Jalan Gatot Subroto, tepat di depan Gedung DPR RI, sepi dari massa aksi. Puluhan anak sekolah yang sebelumnya memenuhi depan Gedung DPR RI telah dipukul mundur.

Mereka lantas mengikuti mahasiswa yang baru datang menuju ke belakang Gedung DPR RI. Meski masih ada sejumlah anak sekolah yang terjebak di dalam tol pasca dipukul mundur, mereka kembali ke depan Gedung DPR RI dengan melompati pagar jalan tol, meski berbahaya.

Mereka kemudian menuju ke belakang Gedung DPR RI lewat arah Slipi dengan berjalan kaki. Tampak jalur busway di Jalan Gatot Subroto mengalami kerusakan, khususnya pada bagian pembatasnya.

Pembatas jalur busway terlihat berserakan hingga ke tengah jalan. Begitu pula sejumlah bebatuan yang terlihat bertebaran di tengah jalanan.

Jalan Gatot Subroto, tepat di depan Gedung DPR RI, saat ini terlihat ditutup oleh polisi. Massa yang hendak melakukan aksi diarahkan ke bagian belakang Gedung DPR RI, yaitu Gerbang Pancasila.

slot 777

Massa Anak Sekolah Kembali Dipukul Mundur, Gedung DPR seperti Arena Tawuran

Massa Anak Sekolah Kembali Dipukul Mundur, Gedung DPR seperti Arena Tawuran

Aksi bak tawuran antara massa berseragam sekolah dan aparat keamanan

Kawasan belakang Gedung DPR RI kembali memanas. Massa aksi berseragam sekolah terlibat ketegangan dengan aparat, hingga polisi dan TNI terpaksa memukul mundur mereka di Jalan Gelora Gedung.

Adapun massa aksi yang dibubarkan merupakan massa yang mayoritas menggunakan seragam sekolah. Sementara itu, aksi yang tidak dibubarkan adalah aksi yang berlangsung di Gerbang Pancasila.

Polisi dan TNI terlihat dilengkapi dengan tameng untuk memukul mundur massa. Upaya perlawanan sempat datang dari arah massa yang melemparkan batu ke arah aparat.

Merespons hal tersebut, petugas kepolisian pun tak segan menembakkan gas air mata ke arah massa. Massa kemudian dipaksa mundur ke arah Jalan Palmerah Timur

Sementara itu, aksi di Gerbang Pancasila berlangsung lebih kondusif. Aksi tersebut diikuti oleh mahasiswa dari berbagai kampus.

Mereka masih diperkenankan menyampaikan orasi-orasi ke arah kompleks parlemen.

slot online server thailand

Imbas Demo di DPR, Jalan Gatot Subroto dan Gerbang Pemuda Senayan Ditutup

Imbas Demo di DPR, Jalan Gatot Subroto dan Gerbang Pemuda Senayan Ditutup

Jalan Gatot Subroto, Jakarta

Ditlantas Polda Metro Jaya menutup sejumlah jalan sekitar Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta imbas aksi demonstrasi pada Senin (25/8/2025) sejak siang tadi. Sejumlah ruas jalan ditutup dan pengendara diminta mencari jalur alternatif agar tidak terjebak kemacetan.

“Sehubungan dengan adanya aksi penyampaian pendapat di depan Gedung DPR/MPR RI, kami informasikan bahwa lalu lintas di ruas jalan,” tulis laman Instagram @tmcpoldametro dikutip, Senin.

Berikut mengalami penutupan dan pengalihan:
– Jalan Gatot Subroto dari arah Jakarta Pusat menuju DPR/MPR dialihkan ke Jalan Sudirman dan Jalan Thamrin.

– Lalu lintas dari Jalan Gerbang Pemuda Senayan yang akan belok kiri ke arah DPR/MPR RI ditutup, diputar balik kembali ke Jalan Gerbang Pemuda Senayan.

“Diimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk menghindari area sekitar Gedung DPR/MPR RI. Patuhi arahan petugas di lapangan demi kelancaran dan ketertiban bersama,” jelasnya.

situs slot online

DPR Dikepung Massa Aksi, Puan: Kami Akan Tampung Semua Aspirasi Masyarakat

DPR Dikepung Massa Aksi, Puan: Kami Akan Tampung Semua Aspirasi Masyarakat

Ketua DPR RI Puan Maharani

Ketua DPR RI Puan Maharani angkat bicara soal aksi demonstrasi yang sedang berlangsung di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (25/8/2025) siang ini. Diketahui, tidak hanya di gerbang depan, aksi demonstrasi juga dilakukan di pintu belakang Kompleks Parlemen.

“Ya kami akan tetap menampung semua aspirasi, masukan dari masyarakat,” kata Puan ditemui di Istana Negara, Jakarta, usai mendapatkan bintang kehormatan dari Presiden Prabowo Subianto.

Puan menegaskan DPR akan meminta masukan dari semua masyarakat untuk membantu memperbaiki kinerja DPR dalam rangka membangun bangsa dan negara. Legislator PDIP itu juga meminta kepada massa aksi untuk sama-sama saling menghormati dalam menyampaikan aspirasi.

“Kami juga di DPR akan menampung semua aspirasi dan tentu saja semua aspirasi itu akan kita sama-sama bicarakan untuk kita sama-sama perbaiki,” ujarnya.

slot online gampang menang

Profil Indroyono Soesilo, Mantan Menko Era Jokowi Dilantik Jadi Dubes RI untuk AS

Profil Indroyono Soesilo, Mantan Menko Era Jokowi Dilantik Jadi Dubes RI untuk AS

Dwi Suryo Indroyono Soesilo dilantik sebagai Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat

Dwi Suryo Indroyono Soesilo dilantik sebagai Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat oleh Presiden Prabowo Subianto pada 25 Agustus 2025. Dengan pengalaman di bidang maritim dan pemerintahan, Indroyono diharapkan dapat memperkuat hubungan Indonesia–AS dalam berbagai sektor strategis.

Profil Singkat Indroyono Soesilo

Indroyono Soesilo lahir pada 27 Maret 1955 di Bandung, Jawa Barat. Ia dikenal sebagai tokoh penting dalam dunia teknologi, khususnya penginderaan jauh dan pengelolaan sumber daya alam. Indroyono menamatkan pendidikan sarjananya di Teknik Geologi Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1978.

Kemudian, ia melanjutkan studi ke Amerika Serikat dan meraih gelar Master of Science di bidang Remote Sensing dari University of Michigan pada tahun 1981, serta gelar Doktor di bidang Geologic Remote Sensing dari University of Iowa pada tahun 1987.

Karier dan Pengalaman Pemerintahan

Indroyono Soesilo bukanlah sosok asing dalam pemerintahan Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman pada periode pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, dari 27 Oktober 2014 hingga 12 Agustus 2015. Sebelumnya, ia juga memimpin Badan Riset Departemen Kelautan dan Perikanan.

Indroyono bukan pewaris jabatan biasa, karena ayahnya, Soesilo Soedarman, merupakan mantan Dubes RI untuk AS periode 1986–1988, sekaligus tokoh senior yang pernah menjabat beberapa posisi menteri di era Presiden Soeharto.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menjelaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto menunjuk Indroyono Soesilo sebagai Dubes RI untuk AS karena kemampuannya yang mumpuni dalam bidang diplomasi dan kerja sama internasional. Tujuan utama penunjukan ini adalah memperkuat hubungan bilateral dan kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Amerika Serikat dalam jangka panjang.

Hasan Nasbi menyampaikan, “Penunjukan Indroyono sebagai duta besar merupakan langkah strategis untuk meningkatkan hubungan ekonomi dan diplomasi Indonesia dengan Amerika Serikat secara menyeluruh.” Hasan juga menambahkan bahwa keputusan ini mempertimbangkan situasi global yang dinamis serta hak prerogatif Presiden dalam pengangkatan duta besar.

https://congolites.com

‘Sultan’ Kemnaker Jadi Tersangka: KPK Bidik Irvian Bobby dengan Pasal TPPU

'Sultan' Kemnaker Jadi Tersangka: KPK Bidik Irvian Bobby dengan Pasal TPPU

Tersangka Irvian Bobby Mahendro (IBM) dilingkar merah/Foto: Dok Okezone

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka peluang menjerat Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 Kemnaker tahun 2022–2025, Irvian Bobby Mahendro (IBM), dengan pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Irvian merupakan satu dari 11 tersangka kasus dugaan pemerasan dalam pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kemnaker.

Ia kemudian mendapat julukan ‘sultan’ dari mantan Wamenaker, Immanuel Ebenezer alias Noel. Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, memastikan pihaknya akan menelusuri aliran uang hasil pemerasan tersebut.

“KPK pasti akan melakukan follow the money atas aset-aset yang diduga terkait ataupun merupakan hasil dari tindak pidana korupsi,” kata Budi saat dihubungi wartawan, Senin (25/8/2025).

“Bukan tidak mungkin nantinya KPK juga akan menggunakan pasal TPPU dari predicate crime tersebut,” sambungnya.

Kendati demikian, Budi menyatakan bahwa saat ini pihaknya masih fokus mengusut dugaan pemerasan.

slot gacor 777